Berita Nasional - Koalisi Masyarakat Sipil Anti Persekusi membuka hotline Crisis Center resmi terkait maraknya aksi Persekusi yang di lakukan oleh organisasi kemasyarakatan (ormas) tertentu.
Regional Coordinator Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet), Damar Juniarto mengatakan kepada wartawan Info Bos, pihak kami sudah membuka layanan crisis center resmi untuk siapapun yang menjadi korban Persekusi dapat meminta perlindungan dan bantuan hukum secara langsung melalui nomor 081286938292 atau Email ke antipersekusi@gmail.com. di kantor YLBHI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2017).
Damar Juniarto menambahkan, Hal ini berdasarkan dari catatan SAFEnet terdapat 59 kasus Persekusi sejak bulan Januari hingga Mei 2017. Jadi adanya fenomena Persekusi tersebut, Damar merasa cenderung hal ini dapat meningkat setiap bulannya. Karena persekusi ini merupakan tindakan teror dan intimidasi dengan cara "memburu" orang-orang yang dianggap menghina tokoh-tokoh agama tersebut. Dimana tindakan yang di lakukan itu secara sewenang-wenang sistematis dan meluas, hingga menimbulkan suatu penderitaan fisik maupun psikis.
Damar menjelaskan, aparat penegak hukum pun tidak bisa bertindak dengan tegas terhadap kelompok-kelompok yang melakukan Persekusi ataupun teror pada sejak tanggal 27 januari 2017 hingga saat ini, Dimana kasus Persekusi itu sudah terkumpul sebanyak 59 kasus. Jadi kalau di lihat dari data-data kami, maka hal ini sangat cenderung dan bisa meningkat pada tiap bulannya.
0 komentar:
Posting Komentar