Info Bos - Portal Berita Online Terpercaya

Basuki Hariman Mengakui Sudah Bertemu Patrialis Beberapa Kali Di Lapangan Golf ~ INFO BOS88

27 Jan 2017

Basuki Hariman Mengakui Sudah Bertemu Patrialis Beberapa Kali Di Lapangan Golf



Direktur CV Sumber Laut Perkara, Basuki Hariman Sebagai tersangka yang memberikan suap kepada Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Patrialis Akbar tentang persoalan uji materi Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Basuki juga mengakui sudah beberapa kali bertemu dengan Patrialis Akbar ini.

Seusai menjalani pemeriksaan, maka Basuki melontarkan pernyataan Patrialis kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pada Jumat (27/1/2017) dini hari tadi.


Setelah mengaku beberapa kali pertemuannya, Basuki pun sempat berdiskusi dengan Patrialis (MK) soal uji materi Undang-Undang No 41 tahun 2014 tentang persoalan Peternakan dan Kesehatan Hewan.


Basuki sebagai seorang importir daging sapi yang sudah memliki 20 perusahaan itu, mengaku sangat berkepentingan dengan UU ini, Walaupun dia bukan pihak yang memohonkan hasil uji materi tersebut.


“Ya, sudah beberapa kali bertemu dengan Bapak Patrialis di lapangan golf di Rawamangun, Jakarta Timur. Dan sempat melakukan makan bersama sekitar dua kali.” Kata Basuki, yang menggunakan baju rompi tahanan orange.


Saat ditanya Hakim, Basuki menjelaskan soal UU Nomor 41 tahun 2014 ke Patrialis semata-mata hanya membantu pihak yang mengajukan permohonan uji materi ini.


Basuki menjelaskan detail, permohonan uji materi yang berkaitan dengan meningkatnya daging impor di India. Harga daging tersebut dijual dengan harga yang murah, serta sudah merusak harga pasaran yang berpotensi mengalami kerugian ke para peternak lokal.


Bukan hanya itu, Basuki juga memasukkan daging India ke Indonesia, padahal daging tersebut sudah terkena penyakit. Seharusnya daging di India dilarang masuk ke Indonesia.


Setelah diketahui, maka Patrialis Akbar resmi ditetapkan sebagai tersangka penerima suap Basuki oleh KPK. Dan temannya Patrialis bernama Kamaludin (KM) ini, juga terlibat sebagai tersangka karena dia berperan sebagai perantara kasus suap daging.


Oleh karena itu, didalam kasus perkara ini maka Patrialis resmi sebagai tersangka yang menerima suap dari Basuki bos PT impor daging, serta sekretaris bernama NG Fenny (NGF), juga bersatus sebagai tersangka.


Ternyata, Basuki berjanji memberikan uang ke Patrialis sebesar USD 20 ribu dan SGD 200 ribu terkait pembahasan uji materi UU No 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan hewan, dan diduga uang tersebut itu adalah uang penerima yang ketiga. Sebelumnya sudah pernah menerima uang pertama dan kedua.


Seluruh rangkaian OTT terjun dan melihat 11 orang di tiga titik lokasi Jakarta pukul 10.00-21.30 WIB, Rabu (25/1/2017).


Kemudian Tim polisi pun menangkap tersangka pertama Kamaludin (KM) di lapangan Golf Rawamangun, Jakarta Timur. Setelah itu, disusul tangkapnya Basuki dan NG Fenny serta enam karyawan tersangka di dalam kantor Sunter, Jakarta Utara.


Serta tim polisi pun berlanjut mengamankan Patrialis Akbar sekitar pukul 21.30, bersama seorang perempuan di pusat pembelanjaan Grand Indonesia,Jakarta Pusat.
Share:
kartubos.com adalah situs poker online uang asli terbaru
Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

Arsip Blog