Seorang Musikus Ahmad Dhani Prasetyo hadir setelah mendapat panggilan dari penyidik Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kemarin Malam (4/1/2017). Namun, rencana Ahmad Dhani yang membuat video klip baru yang berjudul Iman 212 telah dibatalkan oleh Ketua DPR/MPR. Dhani pun menjadi tersangka karena diduga kasus makar.
Sebelum diperiksa, suami Mulan Jameela ini mengungkapkan bahwa Rachmawati cs memang ada rencana untuk menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR pada 2 Desember 2016.Namun, rencana tersebut telah gagal, Karena Ketua MPR, Zulkifli Hasan, menghalang untuk menyambut Rachmawati cs. Tetapi Dhani pun ikut hadir di Aksi Bela Islam Ber Jilid III di Monas, dan memutuskan mengubah agenda.
“Pada malam hari tanggal 1 Desember semua sudah memutuskan tidak melakukan demo di Gedung DPR/MPR, karena mendapat kabar dari seorang Hatta Taliwang, serta Bapak Ketua MPR Zulkifli Hasan tidak menerima kami di DPR pada tanggal 2 Desember,” Unkap Dhani.
Pada Tanggal 2 Desember, Ahmad Dhani mengajak putranya, Abdul Qodir Jaelani, untuk rencana membuat sebuah video klip lagu yang berjudul aksi 212 serta mereka menyewa tempat di sebuah Hotel Sari Pan Pacific.
Namun, rencana tersebut di batalkan, karena aparat kepolisian sudah membawa Dhani ke Mako Brimob, Kelapa Dua,Depok, untuk segera diperiksa dan diduga keterlibatan dalam perencanaan makar.
