Ketua Umum PAN, Zulkifli hasan membeberkan cerita dibalik pencalonan pasangan Anies-Sandi saat menjadi pembicara seminar Kebangsaan gerakan Muballigh dan sosialisasi empat pilar di Gedung MPR/DPR, Senayan, Selasa kemarin, (2/5/2017). Jika sebelum dipasangkan dengan Anies dan Sandiaga sempat akan dipasangkan dengan sejumlah tokoh yakni Chairal Tanjung, Yusril Ihza Mahendara, dan Agus Harimurti Yuhoyono.
Sandi mengaku terlibat dalam politik tingkat tinggi itu. Bahkan ia diberikan kepercayaan oleh partai Gerindra dan PKS melakukan lobi-lobi untuk menentukan siapa yang akan mendampinginya maju di Pilkada DKI. Sandi pun berjanji akan membukukan pengalamannya tersebut. Namun JK langsung membantah dirinya mendorong Anies Baswedan bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta sebagai bentuk intervensi. Karena setiap warga negara Indonesia memiliki hak pilihnya sendiri. Begitu juga dengan partai politik yang memiliki kebijakan mengusung pasangan calonnya.
Oleh karenanya, Jusuf Kalla pun menyinggung soal sosok Anies yang moderat dipasangkan dengan seorang pengusaha yakni Sandiaga Uno. Atas pertimbangan tersebut, Jusuf Kalla mengatakan, banyak orang sudah sepakat dengan pendapatnya itu. Sehingga apa yang dilakukannya bukanlah suatu bentuk intervensi terhadap pihak tertentu.
0 komentar:
Posting Komentar