InfoBos - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berniat menutup jalur lambat dari Jalan Sudirman sampai Bundaran Senayan, begitu juga arah sebaliknya. Rencana ini akan dilakukan setelah proyek Mass Rapid Transit (MRT) di kawasan Jalan Sudirman selesai. Sehingga, nantinya Jalan Sudirman hanya memiliki empat ruas jalan di jalur yang cepat.
"Nanti kami akan buatkan semua empat jalur itu secara bagus dan selesai. Kemudian empat jalur itu mau di lebarkan trotoar habis proyek MRT. Trotoar dari jalan Sudirman akan di lebarkan sampai ke jalan Senayan," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (28/4/2017) ini.
Ahok mengatakan, tidak jadi masalah bila ruas jalan di Jalan Sudirman dikurangi. Karena dia menilai, selama ini yang menjadi sumber kemacetan di Jalan Sudirman adalah bottle neck yang terjadi dari enam jalur ke empat jalur di jalan tersebut. "Kenapa? Kami bukan mau bicara soal jalan lebar kecil, kita maunya berbicara empat mobil itu bisa berjalan secara konsisten di empat jalur tersebut," kata Ahok.
Ahok mempunyai gambaran, jika trotoar dilebarkan, maka para pedagang pun bisa berjualan di sepanjang jalan. Karena, Ahok ingin trotoar di Jalan Sudirman seperti trotoar di kota-kota Eropa.
0 komentar:
Posting Komentar