Ketua Tim Pemenang Pasangan nomor urut dua Basuki Tjahja Purnama - Djarot Saiful Hidayat, Prasetio Edi Marsudi, mengaku mendapatkan banyak laporan masalah yang terjadi di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Di sejumlah TPS, Prasetio Mengatakan, masih banyak pemilih yang tidak mendapatkan undangan atau formulir C6 untuk memilih dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 yang sedang berlangsung. Kendala inilah yang membuat sejumlah pemilih tidak bisa menggunakan hak pilihannya.
Oleh karena itu, Prasetio Menilai dalam hal ini adalah sebagai bentuk ketidak profesionalan terhadap Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta.
"Banyak yang tidak mendapat hak pilihnya. Lalu ada juga pelanggaran yang lain. Oleh karena itu, kami akan segera menelusurinya sesuai dengan hukum yang berlaku," Ujar Prasetio, di Posko Pemenangan Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017) ini.
Ace menyebutkan di TPS 37 di Jalan Veteran, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, terdapat banyak warga masyarakat yang tidak memilih. "Soalnya kami sudah menduga dan sudah dilihat ini pasti ada kecurangan. Silahkan juga di cek kecurangan itu. Kalau untuk persoalan Money Politics kami masih menunggu laporan formulir tersebut."